4. Vitamin D3
Tubuh
Anda sebenarnya sudah dapat membuat vitamin D3 sendiri dengan bantuan sinar
matahari. Namun jika Anda tak cukup mendapatkan sinar matahari (karena jarang
keluar rumah, misalnya), jamur Portobello adalah solusinya. Atau Anda juga bisa
mendapatkan vitamin D3 dengan mengkonsumsi jamur jenis lain yang tumbuh di
bawah sinar matahari. Vitamin D3 penting untuk
kesehatan wanita, khususnya tulang dan otot. Mengkonsumsi cukup vitamin D3 juga
akan menghindarkan Anda dari kanker rahim dan kanker payudara.
5. Kalsium
Meski sudah menjadi ibu, bukan berarti Anda tak wajib
minum susu. Kalsium dalam susu diperlukan demi kesehatan wanita, terutama jika
usia Anda telah melewati 35 tahun. Pada tahapan ini, tulang pada laki-laki maupun perempuan
akan kehilangan kalsium secara perlahan. Dibandingkan laki-laki, perempuan akan
lebih banyak kehilangan kalsium ketika telah menginjak masa menopause. Resiko
pembengkokan tulang belakang akibat osteoporosis amat tergantung dari seberapa
besar asupan kalsium seseorang di masa mudanya.
6. Zat besi
Zat besi akan membantu memperlancar aliran darah yang
mengandung oksigen ke seluruh tubuh Anda. Perempuan membutuhkan lebih banyak
zat besi daripada laki-laki, karena perempuan mengalami masa menstruasi. Konsumsilah bayam secara teratur, karena sayuran ini
mengandung banyak zat besi.
#lingkupwanita #banggajadiwanita #wanitastrong #iniwanita
#wanita
Credit:http://id.theasianparent.com/nutrisi-penting-untuk-kesehatan-wanita/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar