Senin, 23 Mei 2016

15 Langkah Mudah Dapat Pekerjaan Part 4




Sering 'melempar' CV ke berbagai perusahaan, tapi nggak ada respons? Rajin mendatangi job fair dan sebulan kemudian masih juga berburu kerja? Hmm... mungkin selama ini cara yang kita pakai untuk meraih pekerjaan impian, tuh, kurang pas. Selain itu, terlalu percaya dengan mitos seputar pencarian kerja juga memengaruhi persepsi kita—akhirnya makin nggak pede melamar kerja, deh. Ikuti 15 langkah mudah dapat pekerjaan berikut ini...

11. Negosiasi waktu
Wah, jangan terlalu gampangan menyanggupi panggilan wawancara kerja. Selain dianggap gampang disetir, kita juga bisa terjebak sendiri dalam janji itu—apalagi kalau kita masih berstatus karyawan di perusahaan lain. Lebih baik kita mencoba bernegosiasi terhadap calon perusahaan. Minta bertemu setelah jam kerja juga boleh, asal pihak pewawancara nggak keberatan. Seandainya waktu wawancara sudah harga mati, kita kudu siap mengalah, misalnya dengan mengambil cuti biar nggak mengganggu pekerjaan saat ini.

12. Unjuk gigi
Banyak faktor yang memengaruhi kesuksesan wawancara. Kualifikasi yang dicari dari calon karyawan di antaranya interpersonal skill (termasuk kemampuan menjawab pertanyaan), penampilan, hingga kesan yang ditangkap oleh si pewawancara. Meskipun CV kita standar, pasti perusahaan punya alasan kuat buat bertemu langsung dengan kita. Jadi, buktikan bahwa kita memang orang yang tepat buat mengisi posisi tersebut pada saat dipanggil wawancara.

13. Serius keluar dari zona nyaman
Sekali memutuskan resign dari tempat kita bekerja selama bertahun-tahun, kudu segera direalisasikan. Soalnya kalau kebanyakan mikir pada akhirnya cuma terjebak kembali dalam zona nyaman kita. Kita pun jadi nggak berani meninggalkan kantor serta posisi yang sebenarnya sudah mentok. Namun, nggak disarankan juga resign karena alasan emosional, misalnya ribut dengan rekan kerja. Tahu sendiri, kan, mencari pekerjaan baru nggak gampang? Kalau memang merasa diri kita nggak lagi berkembang—baik skill maupun mental—mungkin sudah saatnya mencari pekerjaan baru.

14. Pertimbangkan untuk pindah haluan
Banyak, kok, orang yang pindah profesi kemudian sukses, meski ada juga yang gagal. Memang sulit pindah haluan, tapi bukannya nggak mungkin, tuh. Selama kita melakukannya terencana dan total pasti nggak ada masalah. Coba, deh, kuliah lagi atau ngambil kursus untuk memperdalam pengetahuan di bidang yang baru—apalagi kalau nggak pede terhadap kemampuan yang dimiliki sekarang.

15. Berpromosi setelah resign
Nggak salah, sih, bilang kepada semua jejaring bahwa kita sudah 'bebas' dari kantor lama. Tapi... nggak mesti buru-buru menjelaskan kalau kita butuh pekerjaan baru segera—bisa-bisa kita disangka di-PHK, tuh! Bilang saja kita siap membantu mereka seandainya dibutuhkan, pasti mereka ngeh kalau kita siap dipekerjakan. Sambil menunggu tawaran pekerjaan yang oke, coba juga ambil pekerjaan paruh waktu—lumayan buat mengisi pundi-pundi tabungan, nih. Siapa tahu dari proyek-proyek kecil ini banyak klien yang puas sehingga mempercayakan proyek besar. Kadang cara promosi sederhana 'dari mulut ke mulut' bisa berdampak dahsyat.

Credit: http://www.femina.co.id/career/15-langkah-mudah-dapat-pekerjaan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar